ABSTRAK
Membaca dan pemahaman bacaan merupakan keterampilan penting, tetapi banyak siswa sekolah dasar yang mengalami kesulitan. Untuk mengatasi hal ini, menumbuhkan keterampilan dan keinginan untuk membaca merupakan tujuan utama dalam pendidikan literasi. Motivasi membaca dianggap sebagai konstruksi multidimensi, termasuk motivasi membaca otonom (ARM), yang didorong oleh nilai dan kesenangan pribadi; motivasi membaca terkendali (CRM), yang didorong oleh tekanan internal atau eksternal; dan efikasi diri, yang mencerminkan harapan untuk meraih keberhasilan. Salah satu cara untuk merangsang motivasi membaca siswa, khususnya ARM, di sekolah adalah dengan memberi mereka otonomi, seperti misalnya menawarkan pilihan di antara bahan bacaan. Penelitian saat ini menggunakan pendekatan analisis profil laten multilevel yang berpusat pada orang untuk mengidentifikasi profil motivasi membaca dan hubungannya dengan demografi siswa dan pemahaman bacaan di antara siswa kelas 4. Hubungan antara keanggotaan profil siswa dan perilaku guru yang mendukung otonomi selanjutnya dinilai. Empat profil motivasi membaca yang berbeda diidentifikasi. Profil motivasi berkualitas tinggi, yang dicirikan oleh ARM tinggi, efikasi diri tinggi, dan CRM rendah, menunjukkan skor pemahaman bacaan tertinggi. Siswa dengan ARM tinggi, CRM tinggi, dan efikasi diri rendah menunjukkan skor pemahaman bacaan terendah. Sesuai dengan harapan kami, siswa di kelas dengan tingkat dukungan otonomi yang lebih tinggi cenderung tidak termasuk dalam profil yang dicirikan oleh tingkat ARM, CRM, dan efikasi diri yang rendah dan sedang, dan cenderung berada dalam profil motivasi berkualitas tinggi. Secara keseluruhan, temuan ini menyoroti kompleksitas motivasi membaca dan hubungan dinamisnya dengan pemahaman bacaan. Implikasi bagi peneliti dan pendidik dibahas.

Penyingkapan
Persyaratan Izin: Penulis mengonfirmasi bahwa karya ini asli dan mereka memegang semua hak atas karya tersebut. Karya ini belum pernah dipublikasikan sebelumnya, baik secara keseluruhan maupun sebagian, dan tidak ada perjanjian lain yang mengizinkan publikasinya di tempat lain.